BEST OFFER : This space is available for you. For inquiries please email soon to : 165mazri@gmail.com

Monday, September 12, 2011

Rendang Makanan Para Raja dan Petinggi Adat Minangkabau

12 September 2011.Padang, Sumbar - Beberapa waktu lalu, CNN telah mentasbihkan Rendang asal Sumatra Barat sebagai makanan terlezat di dunia. Rendang mampu mengalahkan makanan khas Jepang, Sushi dan Tom Yam asal Thailand. Tapi tidak banyak yang tahu, rendang dulunya adalah makanan kebesaran untuk raja dan petinggi adat di Minangkabau.

Sejarah mengatakan, setiap upacara adat, rendang selalu menjadi menu utama. Dia menjadi makanan adat dan kebesaran. Makanan ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu.

Sekarang, selain masih jadi menu wajib dalam upacara adat, masakan ini juga menjadi makanan wajib saat hari besar agama Islam, Idul Fitri dan Idul Adha disetiap rumah di Minangkabau.

Diluar itu, rendang juga sudah hadir di hampir seluruh restoran dan rumah makan Padang, baik yang ada di SUmatra Barat sendiri, maupun restoran dan rumah makan di seluruh Indonesia dan di luar negri.

Menariknya, diluar Sumatra Barat, sudah banyak orang yang bukan asli Sumatra Barat bisa membuat masakan terlezat di dunia itu. Pembuatnya juga tidak didominasi kaum ibu lagi, kaum lelaki juga sudah banyak yang pintar membuatnya.

Dibandingkan masakan lain, pembuatan rendang sedikit lebih rumit.
Daging yang digunakan untuk haruslah dari daging terbaik. Biasanya yang dipakai adalah daging pinggul sapi atau kerbau yang disebut juga topside. Daging pinggul ini lemaknya sedikit, dan lebih empuk dari bagian lain.

Untuk mendapatkan cita rasa yang enak, proses memasaknya haruslah lama. DIbutuhkan waktu empat sampai lima jam dengan api secukupnya. Tujuannya agar santan kelapa serta bumbu rempah yang ada didalamnya berubah menjadi minyak dan kadar air di dalam daging menjadi kering. Saat memasaknya, Rendang harus terus diaduk supaya tidak gosong.

Bumbu yang digunakan adalah rempah-rempah yang mudah didapatkan di pasar-pasar tradisional.Diantaranya Cabe merah, Bawang Putih, Bawang Merah, Jahe, garam, Santan Kelapa dan sejumlah bumbu penyebab lainnya. Rasa yang dihasilkan dari racikan bumbu membuat rasa rendang menonjolkan rasa pedasnya.

Saat ini, selain rendang daging, sudah muncul varian rendang lainnya. Ada Rendang Telur, Rendang Belut, Rendang Ayam, dan rendang paku (daun pakis). Masakan ini cukup berkembang ditengah-tengah masyarakat Minangkabau di Sumatera Barat. (tim/zamrudtv.com)



Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

0 komentar :

Top Stories

Supported by

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.
FOR RENT : This running text is ready for rent. For inquiries please email soon to : reservation@rockyplazahotelpadang.com or 165mazri@gmail.com